Tandon adalah peralatan yang biasa digunakan di area dataran rendah maupun perkotaan. Dimana keberadaan tandon mendukung sebagai penampung air. Sumber air berupa sumur bor yang dipasang pompa dan dialirkan menuju tandon lalu digunakan melalui sambungan pipa, fitting pipa air dan kran.
 |
| Gambar : Bramble Furniture |
Namun terkadang masyarakat kurang memperhatikan kebersihan tandon. Padahal air yang dikonsumsi tentu saja sangat mempengaruhi kesehatan. Air yang tidak bersih dapat menyebabkan permasalahan percernaan seperti diare dan muntah. Bagaimana caranya untuk menjaga kebersihan tandon dan perawatannya.
1. Bersihkan dengan penjadwalan 2 bulan sekali atau maksimal 4 bulan sekali
Lakukan pembersihan dengan persiapan alat seperti sikat/spon, ember, obat pembersih toren. Langkah pertama adalah memeriksa semua komponen toren, misalnya tandon, keran, pipa, fitting pipa, pompa dan lain sebagainya. Setelah tidak ada yang mengalami kerusakan, barulah dilakukan pembersihan.
- Anda harus menguras terebih dahulu, air yang ada di dalam tandon. Manfaatkan untuk hal yang berguna misalnya membersihkan lantai atau menyiram tanaman.
- Jika ukuran besar, masuklah ke dalam tandon. Bersihkan tandon dengan menggunakan sikat atau spon. Jika ukuran yang kecil bisa memakai alat pel untuk membersihkannya. Beri obat pembersih tandon untuk lebih bersih.
- Tandon bagian luar dibasahi terlebih dahulu, untuk kemudian disikat. Untuk membersihkan kotoran maupun lumut.
2. Lindungi toren dari sinar matahari
Tempat tandon dapat dibuat sedemikian rupa agar terlindung dari sinar matahari. Misalnya dibuat atap sehingga matahari tidak langsung mengenai tandon. Jika sinar matahari berlebih, dapat membuat tandon cepat lumutan. Sedangkan lumut adalah permasalahan utama pada tandon. Sehingga dapat dimimalisir dengan memberikan perlindungan dari sinar matahari.
3. Gunakan warna gelap pada permukaan tandon
Anda dapat mengecat tandon dengan warna gelap jika tandon yang Anda miliki berwarna terang. Karena tandon yang berwarna terang akan membuat sinar matahari tembus ke air dan menjadikan lumut mudah untuk tumbuh di permukaan tandon.
 |
| Gambar: MPOIN PLUS |
4. Pilih tandon yang berkualitas baik misalnya anti pecah, tahan benturan dan anti bakteri. Atau sering disebut antimicrobial.
Apalagi yang memiliki keunggulan lightblock atau tahan dari sinar matahari. Hal ini dapat memudahkan dalam pembersihan, karena kemungkinan tumbuhnya lumut dapat terminimalisir.
5. Pilih kran, pipa dan fitting pipa yang berkualitas, misalnya dengan merek Rucika.
Karena dengan pemilihan aksesoris pendukung toren, maka akan meminimalisir adanya kerusakan darai perangkat atau komponen secara keseluruhan dari tangki.
Demikianlah yang bisa disampaikan di sini. Semoga bermanfaat untuk Anda yang sedang merencanakan memiliki tangki maupun yang sudah memiliki tangki.
Share This Article :
Tag :
Tips
0 Komentar untuk "Menjaga Kebersihan Dan Perawatan Tandon Air di Rumah"